kartinian 2013

kartinian 2013
murid-murid dan guru-guru FATIMAH AZZAHRAH

Kamis, 12 Januari 2012

MANFAAT SAYUR BAGI SI KECIL

Di sekitar kita banyak orangtua yang mengeluhkan anak-anak mereka yang tidak suka makan sayuran. Pada kenyataannya memang hanya sedikit sekali ditemukan anak-anak yang suka makan sayuran. Bisa dibilang hanya 1-2 orang anak saja yang suka sayuran.
Padahal Sayuran banyak sekali manfaatnya bagi pertumbuhan si kecil. Oleh karena itu penting sekali untuk membuat anak mau makan sayuran. Berikut beberapa manfaat sayuran tubuh:
  • 1. Mengandung Pro-vitamin A
Sayuran yang berwarna mempunyai lebih banyak manfaatnya daripada sayuran yang tidak berwarna karena sayuran berwarna memiliki beta karoten yang berfungsi mengubah Pro-vitamin A yang terkandung dalam sayuran menjadi vitamin A.
Pro-vitamin A dalam sayuran berguna untuk pertumbuhan tulang, mata, rambut dan kulit si kecil. Selain itu bermanfaat juga untuk mengganti sel-sel tubuh, mengganti selaput lendir mata, dan meningkatkan kekebalan tubuh terhadap infeksi.
  • 2. Mengandung vitamin B kompleks
Karena sayuran mengandung vitamin B kompleks maka sayuran bisa membantu proses metabolisme pembentukan sel darah merah dan meningkatkan selera makan si kecil, menjaga sistem syaraf, membantu perubahan karbohidrat menjadi energi dan membantu sel tubuh menggunakan oksigen
  • 3. Mengandung Vitamin C
Vitamin C yang terkandung dalam sayuran penting untuk memelihara kesehatan gigi, gusi, kulit, otot dan tulang. Vitamin C juga bisa mempercepat penyembuhan luka, menambah daya serap tubuh atas zat besi dan dapat mencegah flu.
  • 4. Mengandung Vitamin E
Vitamin E dalam sayuran hijau penting untuk proses metabolisme dan menjaga kesehatan kulit dan otot.
  • 5. Mengandung Mineral yang dibutuhkan tubuh.
Beberapa mineral yang dibutuhkan tubuh seperti kalsium dan zat besi. Kalsium penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi, untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh dan berguna untuk perkembangan sel syaraf dan otak.
Sementara zat besi dalam sayur bisa mengangkut oksigen dari paru-paru keseluruh sel-sel tubuh, serta mencegah anemia.

Tahapan Perkembangan Anak Usia 30 - 36 Bulan

Usia
Kemampuan yang dicapai
30 – 31 bulan
·      Dapat menggosok gigi, mandi dan mengeringkan tangan yang dicuci dengan sedikit bantuan
·      Nulai dapat membuat garis vertikal
·      Mulai terampil berbicara. Sudah bisa berkomunikasi dengan lafal yang jelas
·      Mulai mampu berdiri dengan satu kaki secara seimbang
·      Beberapa anak mulai dapat menyebutkan nama, paling tidak satu temannya.
32 – 33 bulan
·      Dapat membangun menara dengan 6 balok
·      Dapat menyebutkan minimal 6 bagian tubuh sendiri
·      Bisa melempar bola dengan mengangkat kedua tangan
·      Mulai mampu memanggil temannya dengan menyebutkan nama
·      Mulai mampu menggunakan 2 kata sifat dalam percakapan sehari-hari
·      Mulai mampu mandi, mencuci tangan dengan mengeringkan sendiri
33 – 34 bulan
·      Mayoritas anak bisa menyebutkan satu warna
·      Mampu membuat percakapan tersendiri dari 2 – 3 kalimat
·      Bisa menyebutkan minimal 4 gambar dari buku cerita yang dibacanya
·      Mulai mampu membangun menara dari 8 balok
·      Mulai menggunakan preposisi dalam kalimat, seperti “di”, “ke”, dan “dari”
·      Mulai menguasai toilet training
·      Mulai mampu mengungkapkan beragam ekspresi emosi
35 – 36 bulan
·      Mampu nenggambarkan dua objek yang sedang digunakan
·      Dapat menggunakan 4 – 5 kata dalam sebuah kalimat
·      Mampu menyebutkan 2 tindakan atau aksi, seperti melompat dan berlari
·      Mulai mampu mengikuti 2 – 3 instruksi sekaligus
·      Mulai berpisah dengan orang tua tanpa rewel
·      Mulai mampu melompat dan bermain lompat tali
·      Mulai mampu menggambar lingkaran
·      Mulai mampu mengganti pakaian sendiri